Undang-undang yang melarang penggunaan kantong plastik gratis di supermarket, toko serba ada, dan apotek akan mulai berlaku tahun ini dan tahun depan, paling lambat menjelang Olimpiade Tokyo, kata Menteri Lingkungan Hidup Yoshiaki Harada pada konferensi pers di Kementerian Lingkungan Hidup. Harga kantong plastik dan lainnya akan ditentukan oleh pedagang sendiri.
Dilaporkan bahwa sebelum undang-undang nasional dikeluarkan, beberapa pemerintah daerah di Jepang telah memberlakukan kebijakan yang mengenakan biaya untuk kantong plastik, dan mencapai hasil yang baik. Di prefektur Toyama, misalnya, yang memelopori kebijakan ini pada tahun 2008, 95% konsumen membawa tas belanjaan sendiri.
Polusi plastik telah menjadi masalah global yang semakin serius. Menurut laporan media Jepang, lebih dari 100.000 ton kantong plastik digunakan di Jepang setiap tahunnya. Jepang juga banyak mengekspor sampah plastik karena fasilitas pengolahan dalam negeri yang tidak memadai dan biaya yang tinggi. Karena semakin banyak negara yang membatasi impor sampah plastik, Jepang mengalami simpanan sampah plastik.
Kemasan yang lebih ramah lingkungan seperti tas kain non woven, kantong kertas, dan tas biodegradable dapat digunakan untuk melindungi lingkungan kita. Setiap orang dapat berpartisipasi dalam perlindungan lingkungan.
